Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Manfaat Ganda, Petani Tanam Sorgum Gula

Bali Tribune / Ketua Serikat Tani Suka Makmur Desa Pumeteran, Gerokgak M.Rasyid.

balitribune.co.id | SingarajaPetani dikawasan Desa Pemuteran Kecamatan Gerokgak mulai memanfaatkan tanaman sorgum untuk dibudidayakan. Menariknya tanaman sorgum yang dipilih berjenis bioguma yang memiliki keunggulan lebih dibanding jenis sorgum biasa. Tanaman sorgum merupakan tanaman serbaguna yang bijinya dapat dimanfaatkan sebagai sumber pangan, daun untuk pakan ternak, dan batangnya untuk bahan baku industri seperti bioetanol.

Ketua Serikat Tani Suka Makmur Desa Pumeteran, Gerokgak M.Rasyid mengatakan, pihaknya tengah melakukan uji coba dilahan seluas 10 hektar untuk ditanami sorgum jenis bioguma. Keunggulan sorgum jenis ini katanya memiliki batang lebih besar, tingkat kemanisan atau kandungan kadar brix lebih tinggi, serta volume nira dan produksi biji yang lebih tinggi.

“Kami tengah melakukan uji coba tanaman sorgum jenis itu. Lahan telah disiapkan dan selanjutnya kami bersama kelompok tani menanam sorgum bioguma sebagai terobosan untuk menghasilkan panen yang lebih menjanjikan,” kata Rasyid Minggu (21/1).

Menurut Rasyid, pihaknya telah mendapat penjelasan terkait keunggulan tanaman jenis sorgum bioguma terutama kadar gula hingga kekebalan terhadap hama. Ia menyebut pada tanaman sorgum bioguma rata - rata tumbuh setinggi 266 centimeter dengan menghasilkan 9 ton/hektar.

“Kami tertarik untuk menanam sorgum bioguma karena batangnya lebih besar bisa dimanfaatkan untuk gula, daun untuk pakan serta tahan terhadap penyakit karat daun dan busuk batang,” imbuh Rasyid.

Karena itu untuk penyiapan pascapanen, Rasyid mengaku telah melirik sejumlah mesin penggiling dan mesin pengolah batang untuk dijadikan gula. Ia menyebut terdapat tiga unsur pada tanaman sorgum bioguma yang dapat dimanfaatkan. Selain bulirnya untuk bahan makanan pokok ada daunnya untuk pakan.

“Batangnya kita olah menjadi gula jenis gula batu. Kita tengah menyiapkan alat penggiling batang untuk mendapatkan sari gulanya. Kita sudah uji coba menggiling batagnya dan cukup manis,” ungkapnya.

Karena itu, Rasyid mengaku optimis tanaman sorgum bioguma ini akan berkembang menjadi komoditas baru buat kelompok Serikat Tani Suka Makmur dan mendapatkan keuntungan untuk kesejahteraan petani.

“Kami sendiri optimis karena tiga manfaat yang dapat diambil dari tanaman sorgum bioguma, bulir sorgum, pohon dan batangnya semua bisa dimanfaatkan secara ekonomi,” tandas Rasyid.

wartawan
CHA
Category

Wujudkan Generasi #Cari_Aman, Astra Motor Bali Gelar Pelatihan Safety Riding di SMKN 1 Busungbiu

balitribune.co.id | Singaraja - Astra Motor Bali melalui tim Safety Riding kembali memperkuat komitmennya dalam menyebarkan virus keselamatan berkendara di kalangan generasi muda. Kali ini, sebanyak 75 siswa SMKN 1 Busungbiu mendapatkan edukasi khusus mengenai pentingnya keselamatan di jalan raya dengan fokus utama pada materi "Prediksi Bahaya" di lingkungan sekitar sekolah.

Baca Selengkapnya icon click

Tok! Polresta Denpasar Larang Kembang Api di Malam Tahun Baru, Izin yang Sudah Terbit Akan Dicabut

balitribune.co.id | Denpasar - Warga Denpasar dipastikan tidak akan disuguhi pesta kembang api pada pergantian malam pergantian Tahun Baru 2026. Seiring pihak kepolisian Polresta Denpasar menegaskan tidak akan memberikan izin yang dikeluarkan untuk penggunaan kembang api. Kepastian ini disampaikan Kasi Humas Polresta Denpasar Kompol I Ketut Sukadi menyusul terbitnya instruksi dari Kapolri Jenderal Pol.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Laksanakan Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun, Gubernur Koster Matur Piuning di Pura Besakih

balitribune.co.id | Amlapura - Gubernur Bali Wayan Koster bersama jajaran Pemprov Bali, Rabu (24/12/2025) pagi melaksanakan persembahyangan bersama sekaligus prosesi Matur Piuning di Pura Agung Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, sebagai penanda diresmikannya pelaksanaan Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun 2025–2125.

Baca Selengkapnya icon click

Tren Pariwisata Global 2026, Wisatawan Menghindari Destinasi Padat

balitribune.co.id | Mangupura - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Republik Indonesia melihat tren wisata global pada tahun 2026 cenderung untuk melepaskan diri dari stres. Orang-orang dari berbagai negara akan mencari tempat wisata atau destinasi yang benar-benar menghadirkan ketenangan dan pemulihan mental.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.