Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Nenek Uzur Tewas Dirampok Cicitnya

PEMBUNUHAN
Polisi melakukan pemeriksaan terhadap mayat korban. Inset, tersangka.

BALI TRIBUNE - Seorang nenek, Ni Wayan Uyut (75) di Banjar Marga tengah, Kerta, Payangan ditemukan tewas dengan luka tusuk, nyangkut di lereng jurang areal perkebunan jeruk, Kamis (8/7). Dugaan sementara, korban dirampok dan dianiaya hingga tewas oleh cicitnya, Wayan Agus Arnawa (22) yang kini sedang dalam pengejaran petugas.

Dari keterangan yang diterima, beberapa hari sebelumnya korban terlibat cekcok dengan cicitnya yang kerap meminta uang. Hingga Kamis sekitar pukul 05.00 Wita, diduga pelaku mendatangi korban yang sedang tidur. Pelaku langsung menusuk korban hingga tewas dan dompet korban yang berisi uang sekitar Rp 5 juta dirampas. Setelah itu, korban diseret pelaku menuju ladang jeruk yang berjarak sekitar 150 meter. Tubuh korban pun langsung dibuang ke jurang yang terdapat di sebelah ladang milik Sudirta, tetangga korban.

Sekitar pukul 14.00 Wita, Sudirta berada di ladangnya untuk memetik buah semaga. Dia pun terkejut melihat ceceran darah dan gelagat anjingnya yang terus menggonggong. Ketika ia memeriksa ke pinggir jurang, ditemukan kaki manusia. Lantaran takut, iapun melapor ke prajuru setempat dan petugas kepolisian.

Kapolsek Payangan, AKP Gede Hendrawan saat ditemui di tempat kejadian perkara (TKP), mengatakan selain mengalami luka tusuk, korban juga kehilangan dompet berisi uang sekitar Rp 5 juta. Di mana dompet tersebut biasanya selalu dibawa korban dengan cara diikatkan pada pinggangnya. Pihaknya menduga dompet itu dibawa kabur oleh pembunuh yang sekaligus cicit korban. “Berdasarkan pemeriksaan dokter, korban telah meninggal sekitar pukul 05.00 Wita,” ungkap Hendrawan.

Hendrawan mengatakan, pihaknya bersama Sat Reskrim Polres Gianyar sedang mencari keberadaan pelaku. Sebab menurut keterangan keluarganya, pelaku telah meninggalkan rumah sejak pukul 05.00 Wita. “Pelaku sedang dalam pencarian, mudah-mudahan segera dapat kami tangkap,” tegasnya.

Berdasarkan data kepolisian, pelaku juga melakukan hal serupa. Beberapa bulan lalu, pelaku menusuk ibu kandungnya hingga meninggal. Pelaku yang menderita tuna wicara ini juga sering berurusan dengan polisi dalam kesus pencurian sepeda motor di beberapa tempat. Namun sayang, pelaku tidak bisa diproses secara hukum karena divonis menderita kelainan jiwa.

wartawan
redaksi
Category

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.