Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

OJK Tingkatkan Pemahaman Masyarakat Terkait Pasar Modal

I.B. Aditya Jayaantara (kiri), Hizbullah (tengah), Luthfy Zain Fuady

BALI TRIBUNE - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bidang Pengawasan Sektor Pasar Modal menyelenggarakan Sosialisasi dan Edukasi Pasar Modal Terpadu (SEPMT) 2018 di Denpasar pada 1-3 Agustus 2018. Diberbagai kota di Indonesia telah diselenggarakan kegiatan ini sejak tahun 2015. Kepala OJK Regional 8 Bali Nusra, Hizbullah, Rabu (1/8) di kantor setempat mengatakan bahwa Denpasar menjadi kota keempat diselenggarakannya SEPMT di tahun 2018 ini setelah sebelumnya di Surabaya, Semarang, dan Batam. Kegiatan ini kata dia untuk meningkatkan pemahaman masyarakat khususnya di daerah atas informasi aktual perkembangan di pasar modal. Kedua, untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam berinvestasi yang cerdas dan aman. Ketiga, sebagai bentuk ajakan persuasif kepada masyarakat untuk dapat menjadi investor di pasar modal dan yang terakhir adalah sebagai wujud kongkret dari recycle pungutan OJK. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat lebih meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pasar modal khususnya di Kota Denpasar. Disebutkan Hizbullah didampingi Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 1A OJK, I.B. Aditya Jayaantara dan Direktur Pengaturan Pasar Modal OJK, Luthfy Zain Fuady, berdasarkan survei indeks literasi keuangan tahun 2016, indeks pasar modal nasional sebesar 4,4 persen meningkat dari yang sebelumnya di tahun 2013 yaitu sebesar 3,79 persen.  "Artinya dari 2013–2016 mengalami peningkatan sebesar 0,61 persen. Sedangkan untuk indeks inklusi nasional tahun 2016 juga mengalami peningkatan dari 0,11 persen di tahun 2013 menjadi 1,25 persen di tahun 2016, meningkat sebesar 1,14 persen," sebutnya. Secara umum, jumlah investor pasar modal sektor saham di Provinsi Bali per Juni 2018 berjumlah 12.582 investor. Jika dibandingkan dengan jumlah penduduk di Provinsi Bali pada tahun 2015 yaitu 4.152.800 jiwa, maka yang berinvestasi di sektor saham kurang lebih sebesar 0,30 persen dari total jumlah penduduk. Hingga saat ini terdapat 3 jumlah emiten yang berdomisili kantor pusat di Provinsi Bali yaitu PT Bali Towerindo Sentra Tbk, PT Bukit Uluwatu Villa Tbk, dan PT Island Concepts Indonesia Tbk. Sedangkan perusahaan efek ada 15 kantor cabang yaitu Reliance Sekuritas, Valbury Asia Sekuritas, Mirae Asset Sekuritas, BNI Sekuritas, Sinar Mas Sekuritas, Kresna Sekuritas, Mandiri Sekuritas, Panin Sekuritas, UOB Kay Hian, OSO Sekuritas, Phillip Sekuritas, Henan Putihrai Sekuritas, Indo Premier Sekuritas, MNC Sekuritas, dan RHB Sekuritas Indonesia. Manajer investasi ada 1 kantor cabang yaitu Trimegah Asset Management.

wartawan
Ayu Eka Agustini
Category

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.