Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Petani kaldera Danau Batur Kesulitan Dapatkan Bahan Bakar

Bali Tribune / Aktitas petani di kaldera Gunung Batur

balitribune.co.id | BangliKondisi delematis dihadapi petani dikawasan kaldera Danau Batur, Kecamatan Kintamani. Pascakenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) justru kini petani kesulitan mendapatkan BBM baik jenis Pertalite maunpun Pertamax yang digunakan menggerakan mesin pompa air untuk menyiram tanaman jenis holtikultura. Hal tersebut diungkapkan salah seorang petani, Gede Koyan Eka Putra, Selasa  (13/9).

Kata Gede Koyan, sebelum naiknya harga, para petani tidak begitu kesulitan dapatkan bahan bakar. Namun kondisi berbanding terbalik tatkala harga naik justru petani sulit dapatkan BBM.

”Sebelum kenaikan harga, petani dengan mudah membeli minyak di kios-kios, namun kini banyak kios tidak lagi jual minyak,” ujar mantan anggota DPRD Bangli ini.

Dari informasi yang didapat kini ada pembatasan untuk pembelian minyak atau pelarangan beli minyak gunakan grigen. Sebelumnya pemilik kios masih bisa membeli minyak di pom bensin gunakan grigen.

”Kondisi ini sangat dirasakan petani, karena untuk dapatkan minyak harus jauh-jauh ke pom bensin,” ujar pria asal Desa Buahan, Kecamatan Kintamani ini.

Dalam sehari rata rata petani habiskan bahan bakar untuk gerakan mesin pompa air kisaran 5-7 liter per hari.

Kesulitan juga dirasakan oleh masyrakat khususnya  yang tinggal dikawasan balik bukit yang jarak tempuh ke pom bensin sangat jauh

“Kami berharap ada semacam solusi yang diberikan pemerintah daerah untuk mengatasi masalah yang dihadapi masyarakat khususnya para petani yang ada di wilayah kaldera batur dan balik bukit,” harap Gede Koyan Eka Putra.

Terpisah Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli, I Made Alit Parwata saat dikonfirmasi mengatakan untuk penggunaan bahar bakar jenis solar dan juga minyak tanah pihaknya memang sudah ada mengeluarkan rekomendasi. Contohnya untuk penggunaan solar pada mesin traktor. 

Sedangkan untuk pertalite maupun pertamax pihaknya mengaku belum berani mengeluarkan rekomendasi. "Kami masih koordinasikan hal ini," jelasnya singkat.

wartawan
SAM
Category

Tradisi Makepung Lampit, Ritual Kesuburan dan Syukur Petani

balitribune.co.id | Negara - Makepung sebagai salah satu kekayaan budaya di Jembrana. Selain atraksi makepung cikar, Jembrana juga memiliki atraksi makepung lampit. Makepung lampit memiliki keunikan dan daya tarik tersendiri. Sebagai warisan budaya tak benda, kini makepung terus dilestarikan di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

OJK: Konsistensi Kinerja Perbankan Dipastikan Solid Sampai Akhir Tahun 2025

balitribune.co.id | Jakarta - Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menyampaikan hasil Survei Orientasi Bisnis Perbankan OJK (SBPO) triwulan IV-2025 yang menunjukkan optimisme responden bahwa kinerja perbankan akan tetap solid hingga akhir tahun 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Teror Kera Liar di Tenganan, Rusak Kebun Masuk Rumah Warga

balitribune.co.id | Amlapura - Populasi kera ekor panjang atau Macaca Fascicularis yang semakin tidak terkendali di wilayah pegunungan Bukit Gumang, Bukit Nyuh Tebel dan Bukit Tenganan saat ini cendrung menjadi hama yang meresahkan petani dan warga utamanya di Desa Tenganan dan Desa Nyuh Tebel, Kecamatan Manggis, Karangasem.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

5 Pelanggaran Lift Kaca di Pantai Kelingking, Gubernur Bali Ambil Tindakan Tegas

balitribune.co.id | Denpasar - Pada Minggu (23/11) Gubernur Bali, Wayan Koster memerintahkan PT Indonesia Kaishi Tourism Property Investment Development Group sebagai penyelenggara pembangunan lift kaca (Glass Viewing Platform) di Pantai Kelingking, Banjar Karang Dawa Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung menghentikan seluruh kegiatan pembangunan lift kaca tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Kemendag Fokus Memperbaiki Pemasaran Produk UMKM Hingga Bisa Menembus Pasar Internasional

balitribune.co.id | Mangupura - Kendati pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia mampu menghasilkan produk berkualitas yang layak dijual di pasar luar negeri, Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia mengungkapkan saat ini tantangan terberat para UMKM adalah terkait pemasaran.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.