Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Polisi Sisir Lokasi Temuan Tengkorak Manusia

Bali Tribune/ Jajaran Polres Buleleng terjunkan Tim Inafis dan anjing pelacak menyisir lokasi penemuan tengkorak, Senin (27/1).
balitribune.co.id | Singaraja  - Jajaran Polres Buleleng tak main-main sikapi temuan tengkorak manusia di kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT) Banjar Dinas Batu Ampar,Desa Pejarakan,Gerokgak,Minggu (26/1) lalu.
 
Selain turunkan Tim Inafis, anjing pelacak juga diterjunkan dilokasi temuan tengkorak untuk mencari sisa tulang maupun bukti lain terkait tengkorak tersebut.
 
Dipimpin Kapolsek Gerokgak Kompol Made Widana bersama Unit Reskrim Polres Buleleng,dilakukan olah TKP Senin (27/1).Anjing pelacak yang ikut diterjunkan berhasil mengendus dua potong sisa tulang yang terserak disemak belukar tempat tengkorak ditemukan.
 
Dalam keterangannya disela olah TKP,Kapolsek  Kompol Made Widana mengatakan,diturunkannya Tim Inafis dan anjing pelacak merupakan tindak lanjut proses identifikasi atas temuan tulang dan tengkorak serta  gigi, rahang bawah dan tulang pinggul. Di sekitar lokasi juga ditemukan bekas gundukan tanah. 
 
Widana mengungkap,pihaknya menemukan lagi dua potong tulang yang diduga bagian paha dalam kondisi utuh berjarak dua meter dari lokasi temuan tengkorak.
 
"Ini untuk memastikan dilokasi tidak ada lagi tulang yang tersisa termasuk melakukan identifikasi terhadap areal ditemukannya tengkorak,"unSete"ungkap Widana.
 
Untuk memastikan identitas tengkorak,kata Widana, baik usia, jenis kelamin dan apakah tulang tersebut merupakan tulang manusia atau tulang hewan diperlukan proses uji lab forensik. 
"Uji Labfor akan dilakukan tim dokter forensik RSUD Buleleng setelah dua tulang paha tersebut dibawa ke RSUD Buleleng. Hasil baru bisa diketahui beberapa hari kedepan," katanya.
 
Terkait lokasi temuan tengkorak dikawasan hutan Bali Barat,Widana menyebut hanya berjarak 20 meter dari Jalan Raya Singaraja-Gilimanuk."Lokasinya sepi dan penuh semak sehingga orang buang apapun ditempat itu akan mudah terlebih sepi,"ujarnya.
 
Sementara itu Perbekel Desa Pejarakan Made Astawa mengatakan,lokasi temuan tengkorak merupakan lahan yang digarap oleh Putu Suladra.Namun tiga tahun belakangan tak lagi diperhatikan oleh yang bersangkutan.
 
"Barulah kemarin (Minggu,26/1) Putu Sulandra melihat lagi lahannnya dan menemukan tengkorak itu ,"terang Astawa.
wartawan
Khairil Anwar
Category

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.