Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Produksi Padi di Bali Turun Tipis

Panen
Ir Adi Nugroho MM

Denpasar, Bali Tribune

 Bali mampu memproduksi padi sebanyak 853.710 ton gabah kering giling (GKG) selama tahun 2015, menurun 4.234 ton atau 0,49 persen dibanding tahun sebelumnya yang tercatat 857.944 ton. “Merosotnya produksi padi relatif tinggi terjadi di Kabupaten Tabanan yang selama ini merupakan daerah ‘lumbung beras’ yang mencapai 20.072 ton GKG (9,38 persen),” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Ir Adi Nugroho MM di Denpasar, Minggu (10/7).

Ia mengatakan, menurunnya produksi padi tersebut akibat berkurangnya luas panen mencapai 5.312 hektare atau 3,72 persen. Menurunnya, produksi padi tersebut hanya terjadi pada subround I yakni periode Januari-April 2016 sebesar 59.696 ton GKG (20,09 persen), sebaliknya produksi pada subround II periode Mei-Agustus 2016 meningkat sebesar 44.523 ton GKG (17,24 persen).

Demikian juga pada subround III periode September-Desember 2016 terjadi kenaikan sebesar 10.939 ton GKG (3,63 persen). Adi Nugroho menambahkan, menurunnya produksi padi tersebut akibat adanya pengurangan luas panen sebesar 5.312 hektare (3,72 persen) yang terjadi di lima wilayah meliputi Kabupaten Tabanan, Badung, Bangli, Karangasem dan Buleleng.

Beberapa faktor penyebab turunnya luas panen antara lain adanya perbaikan jaringan irigasi pada tahun 2014 seluas 12.085 hektare yang menyebabkan kekurangan luas tanam 24.170 hektare. Selain itu, kekeringan akibat keterbatasan air (debit air mengecil) dan perbaikan saluran irigasi seperti yang terjadi di Kabupaten Jembrana, Tabanan, Badung, Gianyar, Karangasem, Bangli dan Buleleng.

Demikian juga adanya sidementasi saluran dam Saba di Kabupaten Buleleng sekitar 80 sentimeter sehingga seluas 250 hektare tidak bisa tanam. Adi Nugroho menjelaskan, demikian pula terjadinya pengalihan komoditas tanaman padi ke tanaman tembakau seluas 600 hektare di Kabupaten Buleleng dan 200 hektare dai Kabupaten Gianyar.

Selain itu. pengalihan jenis komoditas atau tanaman yang lebih menguntungkan seperti jagung manis, semangka dan sayur mayur dataran rendah. Adanya pergeseran atau tunda tanam di beberapa lokasi antara lain Jembrana, Tabanan, Gianyar dan Buleleng karena perbaikan jaringan irigasi dan musim terutama pada akhir tahun 2014, ujar Adi Nugroho.

wartawan
habit
Category

Tradisi Makepung Lampit, Ritual Kesuburan dan Syukur Petani

balitribune.co.id | Negara - Makepung sebagai salah satu kekayaan budaya di Jembrana. Selain atraksi makepung cikar, Jembrana juga memiliki atraksi makepung lampit. Makepung lampit memiliki keunikan dan daya tarik tersendiri. Sebagai warisan budaya tak benda, kini makepung terus dilestarikan di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

OJK: Konsistensi Kinerja Perbankan Dipastikan Solid Sampai Akhir Tahun 2025

balitribune.co.id | Jakarta - Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menyampaikan hasil Survei Orientasi Bisnis Perbankan OJK (SBPO) triwulan IV-2025 yang menunjukkan optimisme responden bahwa kinerja perbankan akan tetap solid hingga akhir tahun 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Teror Kera Liar di Tenganan, Rusak Kebun Masuk Rumah Warga

balitribune.co.id | Amlapura - Populasi kera ekor panjang atau Macaca Fascicularis yang semakin tidak terkendali di wilayah pegunungan Bukit Gumang, Bukit Nyuh Tebel dan Bukit Tenganan saat ini cendrung menjadi hama yang meresahkan petani dan warga utamanya di Desa Tenganan dan Desa Nyuh Tebel, Kecamatan Manggis, Karangasem.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

5 Pelanggaran Lift Kaca di Pantai Kelingking, Gubernur Bali Ambil Tindakan Tegas

balitribune.co.id | Denpasar - Pada Minggu (23/11) Gubernur Bali, Wayan Koster memerintahkan PT Indonesia Kaishi Tourism Property Investment Development Group sebagai penyelenggara pembangunan lift kaca (Glass Viewing Platform) di Pantai Kelingking, Banjar Karang Dawa Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung menghentikan seluruh kegiatan pembangunan lift kaca tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Kemendag Fokus Memperbaiki Pemasaran Produk UMKM Hingga Bisa Menembus Pasar Internasional

balitribune.co.id | Mangupura - Kendati pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia mampu menghasilkan produk berkualitas yang layak dijual di pasar luar negeri, Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia mengungkapkan saat ini tantangan terberat para UMKM adalah terkait pemasaran.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.