Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Rapat Evaluasi Pemanfaatan 30 Persen Dana Hibah Pariwisata Tahun 2020, Wabup Suiasa Tek

Bali Tribune/ DANA HIBAH - Wabup Suiasa saat memimpin rapat evaluasi penggunaan 30 persen dana hibah pariwisata dengan kepala OPD terkait di Ruang Kriya Gosana, Rabu (23/12/2020).
Balitribune.co.id | Mangupura - Terkait dengan adanya dana hibah pariwisata tahun 2020 dari pusat, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menekankan kepada perangkat daerah agar dana tersebut diprioritaskan untuk revitalisasi, kebersihan, keindahan, dan keamanan. Misalnya dana tersebut digunakan untuk kelengkapan infrastruktur pada objek pariwisata, revitalisasi objek wisata dengan melakukan penataan untuk menambah keindahan atau untuk penunjuk tempat wisata. 
 
“Dana ini agar digunakan dengan efektif, efisien sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan pemerintah pusat,” tegas Suiasa didampingi Plt Kepala Dinas Pariwisata Cok Raka Darmawan, saat memimpin rapat evaluasi penggunaan 30 persen dana hibah pariwisata dengan kepala OPD terkait di Ruang Kriya Gosana, Rabu (23/12).
 
Lebih lanjut Wabup Suiasa berharap dana hibah ini bisa mendatangkan multiplier effect pada industri pariwisata. Namun, penekanannya tetap pada penerapan Protokol Kesehatan yang ketat agar wisatawan merasa aman dan nyaman saat mengunjungi tempat wisata atau menginap di hotel dan makan di restoran yang ada di kawasan Kabupaten Badung. 
 

Ket foto: suasana rapat evaluasi penggunaan 30 persen dana hibah pariwisata.
 
“Dalam hal Gaining confidence atau meyakinkan wisatawan agar merasa aman dan nyaman berkunjung ke Badung, kami merasa optimis karena dari hasil evaluasi pada OPD terkait menunjukkan progres yang bagus. Tentu kondisi ini bisa didukung dengan menerapkan Protokol Kesehatan secara ketat serta penerapan Clean, Health, Safety and Environment (CHSE) kepada wisatawan yang berkunjung,” ungkapnya.
Suiasa juga mewanti agar 30 persen dana hibah pariwisata yang diperuntukkan kepada pemerintah daerah melalui program kegiatan oleh OPD terkait, dikelola dengan cermat, dieksekusi secara tepat dan cepat sebagai bagian dalam upaya pemulihan industri pariwisata pada masa new normal.
 
Sementara itu Plt Kepala Dinas Pariwisata Cok Raka Darmawan mengatakan, rapat evaluasi penggunaan dana hibah oleh Pemkab Badung merupakan sebagai bentuk tanggung jawab kepada Pemerintah Pusat atas program dana hibah pariwisata sebagai upaya akselerasi atau percepatan pemulihan industri pariwisata yang ada di Kabupaten Badung.
 
”Sebagaimana diketahui Kabupaten Badung sangat mengandalkan sektor pariwisata sebagai penggerak perekonomian disertai berkontribusi besar terhadap pendapatan asli daerah. Oleh karena itu kegiatan monitoring dan evaluasi implementasi dana hibah pariwisata ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana progress yang ada di lapangan dalam mempercepat pemulihan industri pariwisata di Kabupaten Badung,” jelasnya.  
wartawan
I Made Darna
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

SOM-20, Momentum Memperkuat  Konservasi Laut dan Ketahanan Kawasan Terhadap Perubahan Iklim

balitribune.co.id | Mangupura - Pertemuan Tingkat Pejabat Senior ke-20 atau 20th Senior Officials’ Meeting (SOM-20) Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries, and Food Security (CTI-CFF) yang berlangsung 10-11 Desember 2025 di Kabupaten Badung, Bali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama regional dalam konservasi laut, pengelolaan perikanan berkelanjutan, dan peningkatan ketahanan kawasan terhadap perubahan iklim.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tanpa Kantongi PBG, Bangunan Investor di Hutan TNBB Disegel

balitribune.co.id | Negara - Bangunan di kawasan hutan Balai Taman Nasional Bali Barat (TNBB) yang mencuat belakangan ini ternyata belum mengantongi dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Persoalan tersebut terungkap saat sidak yang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Jembrana bersama instansi terkait ke lokasi bangunan tersebut berdiri.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bandang di Manggis, Jalur Denpasar-Karangasem Lumpuh 2 Jam

balitribune.co.id | Amlapura - Banjir banjir bandang menerjang dua desa di Kecamatan Manggis, yakni Desa Antiga Kelod dan Desa Gegelang. Sejumlah rumah terendam banjir, lebih dari lima unit mobil milik warga juga terendam banjir, bahkan satu unit mobil yang terparkir di pinggir jalan di Desa Antiga Kelod juga nyaris hanyut, namun beruntung warga sigap dan langsung mengikat mobil tersebut dengan tali plastik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.