Tentukan Status Sebelum Kickoff ISC | Bali Tribune
Diposting : 20 April 2016 15:02
Djoko Purnomo - Bali Tribune
Indra Sjafri

Denpasar, Bali Tribune

Bali United akan menentukan status pemain seleksi sebelum kickoff Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016, yang digulir mulai akhir April ini. saat ini terdapat beberapa pemain seleksi mengadu nasib di Bali United, di antaranya Samuel Mitchinson asal Australia.

Coah Bali United Indra Sjafri, Selasa (19/4) mengatakan seluruh pemain seleksi, baik asing maupun lokal bakal dilihat kembali kemampuannya saat Serdadu Tridatu melakoni uji coba melawan Madura United, 24 April nanti.

"Saya sudah punya kesimpulan setelah melihat potensi para pemain peserta seleksi saat uji coba segitiga di Makassar bersama tuan rumah PSM dan Persipura. Tapi kami akan melihat kembali sebelum memutuskan mereka dikontrak atau tidak, saat Bali United uji coba melawan Madura United nanti,” ucap coach Indra.

 Sebenarnya, lanjut pelatih berdarah Minang ini, usai dua kali uji coba di Makassar (kalah 0-2 dari PSM dan kalah 1-2 dari Persipura) dirinya bisa saja mengumumkan nasib seluruh pemain seleksi tersebut, sehingga sisa waktu sebelum digulir ISC, pelatihan akan lebih fokus pada penyelesaian akhir yang terlihat masih kurang.

Sesuai agenda, Bali United masih akan melakukan dua kali laga uji coba, yakni melawan Madura United, Minggu (24/4) dan melawan Bali United U-21. Usai melakoni uji coba itu, skuat Bali United sudah permanen dalam melakoni ISC sehingga seluruh pemain sudah diikat kontrak, dan didaftarkan kepada panitia ISC.

"Kami tentunya berharap dengan uji coba semakin memaksimalkan persiapan tim sebelum berlaga di ISC 2016. Untuk uji coba menghadapi Madura United sendiri memang kami laksanakan di kadang mereka," katanya.

Ia menjelaskan, dengan dua kali pertandingan lagi diharapkan kelemahan atau kesalahan-kesalahan yang masih terjadi bisa diminimalkan. Pihaknya juga akan kembali melakukan evaluasi khususnya terkait kekalahan dua kali yang dialami timnya di turnamen segitiga di Makassar.

"Untuk evaluasi, kami tentunya akan melakukan itu. Namun kita juga tidak ingin mempublikasikan faktor mana saja atau bagaimana proses evaluasi yang akan kita jalankan kedepan," sebutnya.