Tinggi Kebutuhan Pelayanan Darurat, Ambulan Urutan Pertama | Bali Tribune
Bali Tribune, Selasa 19 Maret 2024
Diposting : 9 December 2021 06:42
PAM - Bali Tribune
Bali Tribune/ DARURAT - Permintaan pelayanan ambulans menempati urutan pertama pada permintaan layanan darurat

balitribune.co.id | Negara - Permintaan layanan kedarutan secara online di Kabupaten Jembrana terbilang tidak sedikit. Terhitung sejak dilaunching pada 5 Maret 2021 warga pengguna aplikasi Jembrana Emergency Service (JES) kini sudah mencapai  472 orang. Sementara total warga Jembrana yang sudah menginstal aplikasi layanan sebanyak 13.688 warga. Jenis layanan kedaruratan yang paling banyak diakses masyarakat adalah permohonan ambulance sebanyak  127 laporan. Permohonan ambulance itu terhubung langsung dengan fasilitas pelayanan kesehatan.

Pelayanan ambulans terintergrasi dengan RSU Negara serta Dinas Kesehatan melalui puskesmas wilayah. Selain ambulans, laporan tertinggi yang masuk pada aplikasi JES berikutnya adalah bencana alam sebanyak 91 laporan atau 19,3 persen, Covid-19 sebanyak 55 laporan atau 11,7 persen, hewan liar sebanyak 42 laporan atau 8,9 persen, kebakaran sebanyak 36 laporan atau 7,6 persen, kecelakan sebanyak 31 laporan atau 6,6 persen, orang gila/terlantar 26 laporan atau 5,5 persen, kriminalitas sebanyak 6 laporan atau 1,2 persen.

Selain itu juga masuk laporan untuk kejadian lainnya sebanyak 58 laporan atau 12,3 persen. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika  Jembrana, I Made Gede Budhiarta dihubungi, Selasa (7/12/2021), mengatakan aplikasi JES diluncurkan untuk memudahkan masyarakat melaporkan situasi darurat yang ada di wilayahnya. Bahkan menurutnya program inovasi ini dalam pelaksanaannya tanpa membebankan biaya atau anggaran dari APBD . Melalui aplikasi smart city ini masyarakat dapat melaporkan berbagai situasi darurat yang terjadi atau sedang dialami.

Situasi darurat tersebut disebutkannya seperti kecelakaan, kebakaran, kriminal, kebutuhan ambulance, hewan liar, orang gila/terlantar hingga bencana alam. Dikatakannya aplikasi ini adalah beberapa OPD diantaranya BPBD, Satpol PP, Dinas Kesehatan (RSU Negara dan Puskesmas), Dinas Sosial serta Dinas Pertanian dan Pangan. “Penggunaan cukup mudah, karena dapat diunduh aplikasi Speed.id di Google  Play Store. Dengan hanya menekan satu tombol masyarakat mendapatkan layanan yang sudah terhubung dibeberapa OPD,” paparnya.

Kepala Lingkungan Loloan Timur, Kelurahan Loloan Timur Muztahidin mengatakan, aplikasi tersebut bermanfaat karena memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan yang dibutuhkan.