Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Truk Bermuatan Botol Minuman Terguling di Tikungan Brina

Bali Tribune/ TERGULING - Truk bermuatan ratusan krat botol minuman terguling di Jalur Tikungan Brina, kecamatan Abang, Karangasem.
balitribune.co.id | Amlapura - Diduga mengalami rem blong, truk bermuatan minuman dalam kemasan terguling di jalur tengkorak, Tikungan Brina, Kecamatan Abang, Karangasem, Selasa (12/11) sekitar pukul 11.45 Wita. 
 
Berdasarkan informasi, saat itu truk bernomor polisi DK 9445 WP yang dikemudikan oleh Sukadi (62) warga asal Malang, Jawa Timur ini melaju lamban dari arah Amlapura menuju Singaraja, saat menuruni jalan berkelok di jalur Briina, Kecamatan Abang. Namun entah mengapa saat akan melewati turunan tajam di tikungan terakhir di jalur tengkorak ini, tiba-tiba truk ini hilang kendali dan langsung terguling di sisi kanan jalan. Truk bermuatan penuh ratusan krat minuman botol kaca dan minuman dalam kemasan botol plastik tersebut terguling ke kanan. Seluruh buatan muatan terlempar ke tengah pematang sawah yang berada di bawah sisi jalan sedalam delapan meter. Sebagian botol minuman pecah sementara sisa muatan lainnya masih bisa diselamatkan karena tidak jatuh ketengah sawah.
 
Sejumlah warga dan pemakai jalan yang melihat kejadian tersebut, langsung berupaya keras menolong korban untuk keluar dari ruang kemudi kendaraan, mengingat sopir teruk tersebut yang usianya sudah cukup tua. Beruntung sopir truk naas ini berhasil selamat dan hanya mengalami luka lecet ringan. Kejadian ini sempat membuat kemacetan panjang dijalur utama Karangasem-Singaraja ini, sampai akhirnya anggota kepolsian dari Polsek Abang tiba untuk mengatur arus lalulintas guna mengurai kemacetan.
 
Kepada koran ini, sopir Sukadi menuturkan truk yang dikemudikannya tersebut penuh dengan muatan minuman dalam kemasan. “Saya berangkat dari Gianyar tadi pagi untuk mengirim minuman ini ke Singaraja. Nah saat mulai masuk kejalur Brina ini saya sudah merasakan ada yang kurang beres dari truk yang saya kemudikan ini,” ungkapnya.
 
Diakuinya saat itu rem truknya mulai bermasalah dan sedikit blong. Dan benar saja saat melintasi turunan di tikungan terakhir yang cukup mmenekuk tersebut, rem truknya blong. “Saya saat itu mau nyari tempat berhenti yang aman agar tidak mengganggu kendaraan lain yang melintas, karena rem truk saya ini sudah blong,” sebutnya. 
 
Namun sayangnya belum sempat nyari tempat berhenti, truk yang dukemudikannya itu sudah benar-benar tidak bisa dikendalikan dan langsung terguling akibat kehilangan kendali saat melintas di tikungan menekuk tersebut. “Saya tidak mengalami luka. Untungnya saat kejadian itu tidak ada kendaraan atau mobil dari arah depan,” ucapnya. 
 
Beberapa jam setelalh kejadian tersebut, datang dua mobil derek dan satu mobil truk bok besar datang untuk mengangkut muatan truk naas tersebut, dan sekitar pukul 17.00 Wita, truk tersebut sudah berhasil dievakuasi menggunakan dua mobil derek. 
wartawan
Redaksi
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Astra Motor Bali Hadirkan Super Deal Akhir Tahun “Astra Honda Vaganz"

balitribune.co.id | Denpasar – Guna memberikan manfaat lebih bagi masyarakat Bali, khususnya karyawan Grup Astra Bali, Astra Motor Bali menghadirkan program super deal akhir tahun bertajuk “Astra Honda Vaganza”. Program ini merupakan bentuk apresiasi sekaligus komitmen Astra Motor Bali dalam mempermudah kepemilikan sepeda motor Honda menjelang penutupan tahun 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Empat Kapolres dan Dua Direktur Polda Bali Diganti

balitribune.co.id | Denpasar - Gerbong mutasi di tubuh Polri kembali bergerak. Sebanyak 905 perwira Polri dimutasi mulai dari pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) sampai Brigadir Jendral Polisi (Brigjen Pol). Mutasi sebanyak ini berdasarkan tiga Surat Telegram Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo bernomor; ST/2781A/XII/KEP./2025, ST/2781B/XII/KEP./2025, dan ST/2781C/XII/KEP./2025,  tanggal 15 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jatiluwih: Ketika Pariwisata Bertumpu pada Sawah dan Kesejahteraan Petani

balitribune.co.id | Hamparan sawah terasering Jatiluwih, Tabanan, Bali, selama ini memikat mata dunia. Namun daya tarik kawasan ini bukan semata pada panorama hijau berundak yang fotogenik. Di baliknya, hidup sebuah sistem peradaban agraris berusia lebih dari seribu tahun: Subak. Sistem irigasi tradisional ini bukan hanya mengatur aliran air, tetapi juga mengikat hubungan sosial, nilai religius, serta keseimbangan ekologis masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.