Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Turun dari Gunung Agung, Kawanan Kera Merusak Kebun dan Menjarah Makanan Warga

pemukiman
MERUSAK - Kawanan kera turun gunung dan merusak tanaman milik warga di Dusun Sogra, Sebudi, Selat, Karangasem.

BALI TRIBUNE - Sulitnya makanan setelah berulangkali terjadi erupsi disertai hujan abu lebat, membuat kawanan kera yang tinggal di lereng atas Gunung Agung, turun dan merambah rumah penduduk di Dusun Sogra. Kawanan kera tersebut mulai menjarah makanan di dalam rumah dan merusak tanaman di kebun milik warga.

Kondisi mulai dikeluhkan oleh masyarakat setempat yang baru saja pulang dari pengungsian, terlebih saat ini warga yang selama berbulan-bulan mengungsi ini juga mengalami kesulitan ekonomi setelah mereka pulang ke kampung halaman. Tidak ada pekerjaan lantaran sebagian besar dari mereka adalah petani dan berharap dari hasil bumi, sementara hasil kebun mereka yang tersisa seperti pisang dan nangka, malah habis dan rusak dijarah kawanan kera ekor panjang.

Kawil Dusun Sogra I Nyoman Muliarta (39) kepada wartawan, Rabu (7/3), membenarkan terkait kawanan kera yang turun kerumah warga dan menjarah makanan serta merusak kebun milik warga setempat. “Kera-kera itu sekarang berada dekat dengan pemukiman penduduk. Tanaman buah milik warga seperti pisang dan nangka habis dirusak oleh kawanan kera,” ungkapnya.

Diakuinya memang saat ini warga setempat masih trauma dengan kondisi Gunung Agung seperti sekarang ini, banyak warga yang belum berfikir untuk memulai bercocok tanam lagi, kendati beberapa diantara mereka ada yang nekat untuk mencoba beternak dengan membeli bibit sapi.

Terkait dengan kawanan kera yang turun ke rumah warga itu menurutnya ada kemungkinan di wilayah lereng Gunung Agung sudah tidak ada lagi makanan, dan kemungkinan lain akibat kawanan kera itu sudah terpancing turun gunung ketika relawan memberi mereka makan di bawah Pura Pasar Agung. 

wartawan
Redaksi
Category

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.