balitribune.co.id | Mangupura - Ketua DPRD Badung Gusti Anom Gumanti mangajak seluruh krama Badung untuk kembali bersatu setelah pencoblosan Pilkada Badung pada 27 November 2024. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh krama Badung yang telah melaksanakan hak pilihnya dalam memilin pemimpin Badung dan Bali.
"Saya memberikan apresiasi kepada krama Badung. Sudahlah, ini sudah selesai, tidak ada lagi 01 dan 02, yang ada adalah 03 persatuan Indonesia," ujar Anom Gumanti seusai memimpin rapat paripurna untuk pengambilan keputusan terhadap Ranperda APBD Badung 2025 dan tiga ranperda inisitif Dewan, Jumat (29/11).
Menurut dia dalam pesta demokrasi pasti ada yang puas dan tidak puas. Namun ia mengimbau apapun hasil dari hajatan politik itu harus diterima bersama. Selanjutnya politisi asal Kuta ini mengajak krama Badung bersatu membangun Badung. “ Ngiring bersama-sama membangun Badung ke arah yang lebih baik lagi,” katanya.
Dia pun menegaskan, saat ini baru penghitungan di TPS dan hari ini akan ada rekap di kecamatan. Untuk itu, Anom Gumanti mengajak semua pihak untuk menunggu keputusan akhir dari KPU.
"Kita percayakan semuanya kepada penyelenggara. Apa pun hasilnya nanti, tetapi saya minta kepada seluruh krama baik 01 maupun 02 sudahlah, berakhirlah sudah urusan 01 dan 02. Yang ada ngiring sareng-sareng membangun Badung ke depan ke arah yang lebih baik,” pungkasnya.
Diketahui pemilihan bupati dan wakil bupati Badung serta gubernur dan wakil gubernur Bali digelar serentak pada Pilkada 27 November 2024. Untuk Pilkada Badung bertarung Paslon I Wayan Suyasa-I Putu Alit Yandinata (Suyadinata). Dimana berdasarkan hasil perhitungan sementara Adicipta unggul telak atas Suyadinata.
Kemudian untuk Pilkada Bali, yang bertarung adalah paslon Made Mulyawan Arya-Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS) melawan Wayan Koster-Nyoman Giri Prasta (Mulya-PAS). Peraih suara terbanyak adalah Koster-Giri.