balitribune.co.id | Denpasar - Ikatan Keluarga Duka Suka Solor Tanah Bali mendukung dan mensukseskan penyelenggaraan Konferensi WWF di Bali, 18 - 25 Mei 2024. Kepastian ini disampaikan warga Solor Tanah Bali, saat menerima silaturahmi Unit I Subdit IV Dit Intelkam Polda Bali di Aula Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Niti Mandala Club (NMC) Denpasar, Senin (27/5).
Silaturahmi yang dikemas dalam suasana kekeluargaan itu, diawali dengan ucapan selamat datang dari Direktur PKBM Niti Mandala Club, Helena Hale Uran. Dalam sambutannya, Helena menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pihak Polda Bali yang telah bersilaturahmi dengan Ikatan Keluarga Duka Suka Solor Tanah Bali, sekaligus mengunjungi PKBM Niti Mandala Club. Wanita asal Solor ini berharap, kunjungan dan silaturahmi seperti ini terus berkelanjutan.
"Terimakasih Bapak-Bapak dari Polda Bali sudah mengunjungi tempat kami. Ini menjadi suatu kehormatan dan kebanggaan bagi kami, baik keluarga PKBM NMC maupun keluarga Solor Tanah Bali. Kami berharap, silaturahmi tidak hanya sampai disini saja. Dan kami dari keluarga Solor Tanah Bali siap mensukseskan WWF dengan ikut menjaga Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat)," ungkapnya.
Wakil Ketua Solor Tanah Bali, Stev Balla mengatakan, Keluarga Duka Suka Solor Tanah Bali adalah kelompok perantau yang berasal dari Pulau Solor, Kabupaten Flores Timur, NTT berdomisili di Bali. Paguyuban yang lahir 18 Oktober 2020 itu, berawal dari situasi Covid - 19, sehingga dibentuklah sebuah kelompok atau wadah untuk saling berbagi atau tolong menolong.
"Lahirnya Solor Tanah Bali ini, karena terenyuh saat Covid - 19. Kami berdiskusi, sehingga membentuk suatu wadah untuk saling tolong menolong. Wadah yang kecil, tetapi kalau kita berkomitmen bersama, maka wadah itu akan menjadi besar dan kuat," terangnya.
Pada kesempatan tersebut, Stev Balla juga menyampaikan kepada pihak Polda Bali, bahwa Solor Tanah Bali mendukung pelaksanaan WWF dan ikut mensukseskannya. Untuk itu, ia berpesan kepada seluruh warga Solor Tanah Bali ikut menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat. "Kita cari makan dan hidup di Bali, mari jadikanlah Bali sebagai rumah ke dua kita. Sudah merantau, berarti harus ubah pola pikir. Jangan bawa kebiasaan dari kampung, seperti minum mabuk ke Bali. Intinya, Solor Tanah Bali siap mendukung dan mensukseskan WWF dengan ikut menjaga Kamtibmas," tegasnya.
Sementara, Ps. Panit I Subdit IV Dit Intelkam Polda Bali, IPDA I Made Herman Wicaksana, S.H. mengatakan, pihaknya bersilaturahmi dengan kelompok Solor Tanah Bali, karena punya maksud dan tujuan ingin berubah dan ia melihat Solor Tanah Bali punya niat yang mulia untuk saling membantu dan tolong menolong.
"Kelompok yang punya niat mulia. Mari kita sama - sama menjaga Bali. Harapan kami, Bali kembali normal. Ciptakan kondisi yang aman dan kondusif, agar kita cari makan, sekolah dan lain-lain dengan tenang, agar perekonomian di Bali pulih," harapnya.
Di penghujung acara, Herman Wicaksana menyerahkan tali kasih dan 30 paket sembako untuk kelompok Solor Tanah Bali.