Para "Bidadari" Australia Belajar Membuat Canang dan Mengulat Tipat | Bali Tribune
Diposting : 11 January 2018 21:23
I Wayan Sudarsana - Bali Tribune
majejaitan
Majejaitan - Belasan Mahasiswi asal Australia belajar majejaitan di Puri Jero Kuta dan kawasan Banjar Belaluan, Denpasar, Rabu (10/1).

BALI TRIBUNE - Sejumlah mahasiswi asal Australia mengunjungi Puri Jero Kuta dan kawasan Banjar Belaluan, Denpasar, Rabu (10/1). Sontak kehadiran para mahasiswi berparas ayu ini mengundang perhatian waega yang melintas.

Mereka tidak hanya sekedar untuk berkunjung, para mahasiswi dari University of Western Australia (UWA) ini juga belajar membuat canang dan ngulat di objek city tour kota Denpasar ini.

Koordinator kegiatan kunjungan Wisman, yang juga seniman kartun Denpasar asal Banjar Belaluan Sadmertha,  Kadek Jango Pramartha mengatakan, program ini telah berjalan berkesinambungan dalam program City Tour Denpasar. Program ini diikuti 18 orang siswa dari University of Western Australia (UWA) yang mengikuti program ‘’Bali Studio Visa 2270” yakni program mengenal Bali yang dimulai dari tanggal 8-18 Januari 2018.

Tidak hanya mengikuti rute Heritage City Tour,  pihaknya juga mengajak wisatawan untuk mengikuti  aktivitas membuat canang dan ngulat tipat di Banjar Belaluan Sadmerta yang berada di jalur City Tour. "Kali ini  kita mengajak untuk belajar mejejahitan, ngulat tipat, hingga membuat penjor," ujarnya.
Jango juga mengatakan sebelumnya kegiatan wisman yang datang  berkesempatan mengikuti program pelatihan dan pengenalan aktivitas kegiatan di Banjar Sadmerta mulai dari melukis, menari, menabuh hingga kegiatan melayangan yang melibatkan sekaa teruna banjar setempat.

Hal yang sama juga dilakukan di Puri Jero Kuta Denpasar, dengan kegiatan wisman melihat arsitektur puri hingga mejejahitan bersama.  Kegiatan juga diawali dengan Melukat di Padang Galak dilanjutkan dengan Kartun Presentation, belajar mejejahitan di Puri Jero Kuta dan persembahyangan bersama di Pura Maospahit.

"Keterlibatan Wisman Australia itu, ingin mengetahui lebih dekat obyek City Tour Denpasar dan kegiatan dibeberapa kawasan.
Wisatawan dapat melihat dan mempelajari arsitektur bangunan kawasan tersebut dan  adanya aktivitas masyarakat di dalamnya," jelasnya, sembari menambahkan acara student tour seperti ini sangat baik ditengah kondisi Gunung Agung dan Travel Warning dari berbagai Negara yang masih berlaku.

Sementara, Kadis Pariwisata Denpasar, Dezire Mulyani mengatakan kawasan City Tour Kota Denpasar terus dilakukan pengembangan, dimana salah satunya dalam pendirian Denpasar Art Space sebagai ruang berpameran insan seni Kota Denpasar yang dapat dinikmati wisman. Denpasar Art Space berada disebelah utara Pura Jagatnatha Denpasar. Disamping mengelilingi kawasan City Tour dengan arsitektur-arsitektur pura, puri dan pasar yang dapat dinikmati wisman serta aktivitas berkesenian warga banjar dikawasan City Tour.

Pelaksanaan program pariwisata di Kota Denpasar tak terlepas dalam keterlibatan partisipasi dari seluruh masyarakat baik dari kegiatan pelestarian, dan penguatan budaya, infrastruktur, kebersihan, sosial, keamanan dan ketertiban hingga pendidikan.
Heritage City Tour juga menjadi acuan Pemkot Denpasar dalam mengembangkan kawasan pariwisata yang ada serta dapat diperkenalkan secara luas.

Hal ini juga dilakukan lewat inovasi melibatkan dokar sebagai transpotrasi tradisional untuk para wisman mengelilingi Jalur Heritage City Tour di antara lain Pura Agung Jagatnatha, Museum Bali, Pasar Seni Kumbasari, kawasan Gajah Mada, Jero Kuta, dan Hotel Inna Bali secara gratis.