Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Tarian & Sulap Menambah Keseruan Makan Malam Wisatawan di Restoran

Bali Tribune/ SULAP - Atraksi sulap yang disuguhkan salah satu restoran di Sanur, Denpasar membuat para wisatawan tampak terhibur
balitribune.co.id | Denpasar -  Berbagai pertunjukkan yang ditontonkan kepada pengunjung atau wisatawan di sebuah restoran diyakini akan mampu memberikan kepuasan. Pasalnya, tidak sedikit restoran atau tempat makan malam yang ada di Kota Denpasar memberikan hiburan tambahan untuk para tamu sembari menikmati hidangan. 
 
Hal ini dilakukan oleh salah satu restoran di Sanur, Denpasar. Restoran yang menyajikan hidangan khas Eropa itu setiap malam dibanjiri para wisatawan asing dan domestik maupun masyarakat lokal. Selain jenis makanan dan minuman, pertunjukkan yang kerap disuguhkan oleh pemilik, juga menjadi daya tarik pengunjung di restoran ini. 
 
Berdasarkan penuturan pemilik restoran menu pasta di Sanur, Massimo Sacco kepada bali tribune saat ditemui di restoran setempat, Kamis (15/8), pertunjukkan (show) baik berupa tarian modern dan sulap (magic) sering ditampilkan pada hari-hari tertentu ketika jam makan malam. "Kita selalu buat acara supaya tamu senang pada waktu makan," ucapnya. 
 
Kenapa memilih show dan magic? "Karena saya punya hobi magic sejak kecil mulai dari usia 16 tahun. Sekarang, saya berikan kesempatan untuk setiap karyawan yang hobi dancing dan menyanyi ikut dalam show ini," terang pria yang mengaku telah menjadi warga Negara Indonesia tersebut. 
 
Pertunjukkan untuk menghibur para tamu yang sedang menikmati santap malam ini juga untuk mengenalkan buku resep menu makanan yang dijual di restoran. "Kami ada buku resep pasta yang ditulis anak saya Jessica yang berusia 16 tahun yang ditulis selama satu tahun. Ini kami kenalkan kepada wisatawan agar lebih terhibur," kata Massimo. 
 
Menurut dia, wisatawan asing dan turis domestik serta warga Bali pun gemar makan pasta. Berbagai jenis menu pasta diminati oleh pengunjung mulai dari pizza. "Tamu kita memang campur-campur, 50% turis asing dan 50% domestik juga masyarakat Bali. Tapi bulan ini lebih banyak wisatawan asing karena memang bulan ini bulan turis," bebernya.
 
Sementara itu salah seorang pengunjung, Titis tampak menikmati pertunjukkan yang disajikan oleh restoran ini. "Saya merasa lebih terhibur, menonton tarian dan sulap sambil makan," katanya. (u)
wartawan
Ayu Eka Agustini

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.