Gianyar, Bali Tribune
Bangunan Bale Penegteg dan Bale Pengias Pura Dalem Guwang, Sukawati, Selasa (24/5), terbakar setelah disambar percikan api sampah tidak jauah dari lokasi pura.
Pantuan Bali Tribune, sambil teriak-teriak ada kebakaran, warga Desa Guwang, Sukawati, berlarian menuju Pura Dalem setempat. Dengan peralatan seadanya warga berupaya memadamkan api yang sudah melahap atas dua bangunan suci pura. "Kami sudah berupaya memadamkan api. Namun sangat sulit, karena bara apinya sudah masuk ke bagian dalam atap ijuk. Syukur petugas pemadam kebakaran dengan cepat datang ke lokasi, sehingga api tidak samapi melebar ke bangunan lainnya," ungkap salah seorang warga, I Made Widiana.
Musibah kebakaran ini berawal dari pembakaran sampah yang dilakukan I Wayan Wikawan di pekarangannya yang posisinya tak jauh dari pura. "Saya tak menyangka api dengan cepat membesar. Saya sudah berusaha memadamkan api bersama tetangga. Namun, beberapa percikan api beterbangan dan mengarah ke pura," sesal Wikawan.
Berselang beberapa menit kemudian bagian atap di dua bangunan di Pura Dalem Guwang sudah mengepulkan asap. Wikawan dan sejumlah warga lainnya pun langsung berteriak ada kebakaran. Sambil menanti kedatangan petugas pemadam kebakaran, warga mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Api akhirnya dapat dihalau, setelah dua Unit Mobil Damkar diturunkan ke lokasi. 2 buah bangunan di Pura Dalem Guwang yaitu Bale Penegteg dan Bale Pengias yang atapnya terbuat dari bahan ijuk terpaksa dibongkar untuk memastikan tidak ada lagi bara api du dalamnya.
Kapolsek Sukawati I Wayan Waesnawa menyebutkan, musibah kebakaran itu akibat kelelaian warga yang membakar sampah. "Kami sudah meminta keterangan sejumlah saksi dan kini masih proses pemeriksaan," terangnya singkat.