Bencana Longsor Terjang Rumah Warga Petang | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 5 October 2016 12:47
I Made Darna - Bali Tribune
tanah longsor
Sebuah rumah di Banjar Lipah, Desa Petang diterjang longsor, Selasa (4/10).

Mangupura, Bali Tribune

Hujan lebat yang mengguyur wilayah Badung utara dan sekitarnya berakibat sebuah rumah warga milik I Gusti Lanang Suhita Adnyana (45) di Banjar Lipah, Desa Perang, hancur tertimbun tanah. Dimungkinkan ambrolnya tanah tebing di atas rumah warga ini akibat kondisi tanah yang labil dan terus diguyur hujar beberapa pekan terakhir ini.

Beruntung peristiwa ini tidak sampai memakan korban jiwa. Namun, sebuah rumah yang difungsikan untuk dapur terkubur longsoran tanah dan lumpur. Atas peristiwa ini Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Badung menurunkan tim untuk membantu evakuasi pembersihan rumah dibantu aparat desa dan masyarakat setempat.

Kepala Pelaksana BPBD Badung, I Nyoman Wijaya, menjelaskan, musibah tanah longsor di Banjar Lipah, Petang, terjadi Senin lalu (30/9). Kata dia, bangunan yang terkena longsor itu adalah ruang dapur dengan luas 13x 13 meter. “Dugaan penyebabnya karena di areal Petang terjadi hujan yang sangat deras. Tanah labil sehingga mudah longsor,” jelasnya.

Untuk membantu membersihkan longsoran tanah dan lumpur, Selasa (4/10) kemarin Tim Reaksi Cepat Badung, Kepala Desa Petang, Kelian Dinas Lipah dan Forum Penanggulangan Bencana Petang, masyarakat serta instansi terkait langsung saling bahu membahu untuk melakukan pembersihan. “Tim kami di BPBD sudah turun ke lokasi untuk evakuasi. Longsoran sudah dibersihkan,” kata Wijaya.

Sementara Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Badung AA Rai Adnyana menambahkan, total kerugian atas peristiwa longsor itu mencapai Rp 115 juta. Tim BPBD, kata dia telah terjun ke lapangan untuk langsung memberikan bantuan logistik kepada korban longsor. “Bantuan logistik juga sudah kami berikan,” tambahnya.