balitribune.co.id | Bangli - Nasib apes menimpa Ketut Sawisni (38), pasalnya ibu rumah tangga (IRT) asal Banjar Klatkat, Desa Abang Batu Dingding, Kecamatan Kintamani, Bangli, harus menjalami perawatan di rumah sakit setelah bagian wajahnya luka bakar akibat tersambar api tabung gas yang bocor, Kamis (16/2).
Kapolsek Kintamani Kompol Ruli Agus Susanto saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Pasca kejadian petugas langsung turun mendatangi TKP. Dari keterangan saksi, korban pertama kali di temukan oleh I Wayan Menuh, Ketika itu I Wayan Menuh mendengar suara ledakan saat menyabit rumput di belakang rumah. Wayan Menuh yang merupakan mertua dari Ketut Sawisni ini langsung mengecek sumber suara tersebut. Begitu masuk ke areal rumah di dapati menantunya ada di halaman rumahnya dengan kondisi bagian wajah terbakar. "Korban mengalami luka pada wajah bagian kiri. Selanjutnya korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis," ujar Kompol Ruli.
Menurut Kompol Ruli, dari hasil olah TKP, tabung gas ukuran 3 Kg tersebut meledak diduga karena adanya kebocoran pada selang tabung gas tersebut. Selain menyebabkan korban mengalami luka bakar, dapur korban juga mengalami kerusakan. "Bagian atap dapur jebol, korban mengalami kerugian material sekitar Rp 10 juta," jelasnya.