Tercatat Ratusan Kasus Demam Berdarah di Bangli | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 6 November 2017 19:52
Agung Samudra - Bali Tribune
fogging
FOGGING - Petugas Diskes lakukan fogging di wilayah Puri Kanginan, Minggu (11/5).

BALI TRIBUNE - Jumlah kasus demam berdarah di Kabupten Bangli tergolong cukup tinggi. Dari bulan Januari hingga Oktober 2017 terjadi 302 kasus demam berdarah (DB).

Kepala Dinas Kesehatan Bangli dr I  Wayan Nadi mengatakan, dari jumlah kasus  DB yang terjadi dari bulan Januarai sampai Oktober 2017 sebanyak  302 kasus, hampir 30 persen terjadi di Kecamatan Bangli. “Dari  302 kasus DB  sebanyak 125 terjadi di Kecamatan Bangli dan sisanya menyebar di tiga kecamatan, yakni Susut, Tembuku dan Kintamani,” ujar Wayan Nadi didampingi Kasi Pencegahan I Nyoman Sudarma, Minggu (5/11).

Papar Kadis asal Karangasem ini sebagai langkah antisipasi penyebaran penyakit DB, maka setiap ditemukan ada kasus DB di satau wilayah, maka petugas akan melakukan penyelidikan etimology (PE). Jika dalam PE itu ditemukan jentik-jentik nyamuak aides agepty, maka petugas akan melakukan fogging di wilayah ada temuan kasus DB.

Disinggung terkait gejala orang terserang DB? Kata Nadi ciri klinisnya yakni demam tinggi yang mendadak 2 - 7 hari, trombositopeni, pada hari ke 3-7 ditemukan penurunan trombosit sampai 100.000/mm. Gejala-gejala klinik lainnya yang dapat menyertai: anoreksia, lemah, mual-mual, muntah, sakit perut, diare, kejang, dan sakit kepala, pendarahan pada hidung dan gusi dan rasa sakit pada otot dan persendian, timbul bintik-bintik merah pada kulit akibat pecahnya pembuluh darah.

Langkah pencegahan yang paling efektif  yakni pemberantasan sarang nyamuk (PSM) melalui gerakan 4 M, yakni menguras tempat penyimpaman air, menutup tempat penampungan air, mengubur atau menutup barang bekas yang dapat menampung air, serta memantau semua lokasi air yang dapat menjadi tempat nyamuk berkembang biak.

Kasi Pencegahan I Nyoman Sudarama, mengatakan kasus teranyar DB yakni menyerang warga asal Puri Kanginan, Kelurahan Kawan Bangli, atas nama AA Suteja. Menyikapi temuan kasus itu, maka petugas  telah melakukan fogingg di sekitar wilayah Puri Kanginan. Ia mengungkapkan setiapa ada temuan kasus, maka petugas akan segera turun melakukan PE dan jika ditemukan jentik nyamuk aides agepty , maka petugas akan segera melakukan an fogging dan dibarengi pemberian serbuk abate kepada masyarakat.