Petani Terperosok di Jurang 12 Meter | Bali Tribune
Diposting : 20 December 2018 23:52
Ketut Sugiana - Bali Tribune
EVAKUASI - Tampak korban dievakuasi Tim BPBD Klungkung dari jurang.
BALI TRIBUNE - Seorang warga Wayan Mondoran (76), petani asal Dusun Mungguna,Desa Tihingan,Banjarangkan, Klungkung diketahui terperosok ke jurang sedalam 12 meter. Bersukur korban ditemukan warga dalam kondisi masih hidup dan korban diangkat dari jurang oleh Tim BPBD Klungkung beserta aparat Kepolisian Polsek Banjarangkan.
 
Menurut saksi Agus (27), keponakan korban, pamannya  Wayan Mondoran (76) diketahui meninggalkan rumah pagi-pagi Rabu (19/12), menuju ke sawah tegalan miliknya di wilayah Dusun Mungguna, Desa Tihingan, Banjarangkan, Klungkung.  Namun saksi Agus merasa khawatir karena sampai tengah hari sekitar pukul 12.00 wita korban Wayan Mondoran belum juga pulang ke rumah. Karena khawatir, dirinya  berusaha mencari korban ke sawah. Namun dirinya panik karena pamannya tidak ditemukan di sawah, hanya ditemukan sabit dan topinya saja berada di bibir jurang. Kemudian saksi Agus mencari bantuan warga untuk mencari keberadaan korban.
 
Sementara itu warga setempat melaporkan adanya kasus orang hilang yang diduga jatuh ke jurang. Petugas BPBD Klungkung langsung turun kelokasi dengan kendali Kepala BPBD KLungkung Putu Widiada,S,Sos. Petugas pun turun kelokasi jurang yang dalamnya sekitar 12 meter dan korban Wayan Mondoran ditemukan dalam kondisi jongkok masih hidup dan bisa diajak komunikasi oleh Tim penolong. Sekitar dua jam sekitar pukul 14.00 wita korban bisa diangkat kepermukaan jurang.
 
Kapolsek Banjarangkan AKP Luh Made Wirati,SH dihubungi membenarkan adanya warga yang terperosok kejurang. “Memang ada warga yang jatuh ke jurang sedalam 12 meter, dan kini korban yang diketahui bernama Wayan Mondoran(76) sudah dibawa ke UGD RSU Klungkung,” ujar AKP Luh Made Wirati.
 
Dihubungi di lokasi kejadian, Kepala BPBD Klungkung menyatakan rasa syukurnya petani Wayan Mondoran, walaupun jatuh ke jurang sedalam 12 meter korban ditemukan masih hidup. “Saat kita turun menemukan dirinya masih bisa diajak komunikasi, jadi korban selamat dan kini sudah bawa ke UGD RSU Klungkung. Kejadiannya sekitar pukul 12.00 wita dan sekitar 2 jam kita berusaha mengangkat korban dari jurang sedalam 12 meter,” ujar Putu Widiada.