Gianyar, Bali Tribune
Lima orang pria mendatangi Polres Gianyar pada Selasa (07/06/2016) sekitar pukul 22.30 Wita, bermaksud menyerahkan diri. Kelimanya mengaku sebagai pria bercadar yang melakukan penebasan terhadap anggota ormas bernama Dewa Gede Artawan pada Jumat (03/06/2016) di Banjar Dentiyis, Batuan, Gianyar.
Kelima orang itu adalah IWB (24) asal Denpasar, I GNS (23) Tabanan, KJ (22) Abiansemal - Badung, I MEA (28) Dalung - Badung, dan M PM (32) Peguyangan - Denpasar. Kelimanya datang ke Polres Gianyar didampingi penasehat hukum bernama Situmorang, SH.
Informasi dari sumber di Pores Gianyar mengatakan, kelimanya datang bersamaan dengan membawa barang bukti berupa dua bilah pedang (satu bergagang putih dan satu lagi bergagang hitam). Mereka mengaku saat kejadian berada di kendaraan Suzuki Ertiga yang disewa seseorang bernama Samson dari Penatih, Denpasar.
Rombongan pelaku ini datang dari lokasi tajen di Kemenuh, Gianyar. Dalam perjalanan sebelum tiba di tempat kejadian perkara (TKP), mereka dimaki korban, yang mengatakan, “Nas keleng ci”. Merasa tersinggung, mereka kemudian mengejar korban. Sampai di TKP, Wayan Buda Arta dan I Gede Nyoman Suka Artayasa mengambil senjata yang tersimpan di mobil.
Selanjutnya, kedua orang ini mengejar korban hingga ke dalam gang dan melakukan penganiayaan. Buda Arta mengaku menebas dan menusuk korban. Sementara Artayasa menebas korban beberapa kali. Pihak kepolisan saat ini masih mendalami pengakuan dari kelima pelaku ini. “Sementara ini motif kasus masih didalami oleh penyidik,” ujar sumber. red