Produk Garmen Salip Handycarft di Pasar Ekspor | Bali Tribune
Diposting : 22 August 2016 14:55
redaksi - Bali Tribune
kerajinan
Kerajinan tenun/garmen dari Gianyar.

Gianyar, Bali Tribune

Data ekspor terbaru produk kerajinan Dinas Perindustrian Gianyar, produk garmen kini mendominasi ekspor produk Usaha Kecil dan Mengah (UKM) di Gianyar, menggeser produk handycraft yang sebelumnya mendominasi. Kini, handycraft hanya menempati posisi kedua.

Kadisperindag Gianyar, Wayan Suamba, Minggu (21/8) menyebutkan, ekspor barang kerajinan UKM telah menjadi salah satu mesin penggerak perekonomian di Kabupaten Gianyar.  “Namun kondisinya selalu pasang surut dan rentan terpengaruh oleh situasi global,” ungkapnya.

Disebutkan, ekspor di tahun 2013 mencapai USD 25,28 juta lebih dan di tahun 2014 mengalami penurunan menjadi USD 20,04 juta. Sedangkan di tahun 2015 nilai ekspor naik menjadi USD 22,9 juta. Sedangkan tahun 2016, sampai bulan Mei ini nilai ekspor baru mencapai USD 7,88 juta.

“Karena sangat dipengaruhi situasi global, target ekspor tidak bisa ditentukan angkanya,” terangnya lagi. Lanjutnya, Gianyar ditopang dari 23.185 industri kreatif yang sedang bertumbuh. Wayan Suamba sendiri menjelaskan industri kreatif ini telah mampu menyerap lapangan kerja sebanyak 114.328 pekerja.

Artinya, 20 persen penduduk Gianyar telah terserap dalam lapangan kerja yang tersedia di kabupaten ini. “Industri kreatif juga mampu memberikan kontribusi terhadap pembangunan di Gianyar. Kontribusinya menduduki peringkat tiga setelah pariwisata sekitar 29 persen, jasa sekitar 24 persen dan industri kreatif sebesar 18,11 persen,’ bebernya.