Sulap Subak Kerdung Jadi Lokasi Ekowisata | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 November 2024
Diposting : 14 October 2016 10:04
Djoko Moeljono - Bali Tribune
TMMD
EKOWISATA -- Pembuatan jalan usaha tani (JUT) yang menjadi salah satu sasaran fisik Program TMMD ke-97 TA 2016 di wilayah Kodim 1611/Badung mampu menyulap keberdaan Subak Kerdung menjadi lokasi ekowisata di Kota Denpasar.

PASCA dibangunnya jalan usaha tani (JUT) di Subak Kerdung, Kelurahan Pedungan, Kecamatan Denpasar Selatan (Densel), diharapkan mampu menyulap wilayah tersebut menjadi lokasi ekowisata di Kota Denpasar.

Sejumlah warga Kota Denpasar berharap kepada pihak Pemkot Denpasar agar mau menindaklanjutinya keinginan warga untuk menjadikan wilayah tersebut menjadi salah satu lokasi andalan ekowisata di Denpasar. Selain bisa dipakai sebagai prasarana olahraga (jogging track), juga diharapkan membuka lapangan kerja.

Demikian disampaikan Klian Dinas Banjar Pitik,  I Wayan Manggis, SH., kemarin. "Dengan adanya program TMMD ini, kami sangat terbantu. Apalagi juga dilaksanakan berbagai program selain pembangunan JUT tersebut sepanjang 4,3 kilometer," ujar Wayan Manggis.

Ia besama sejumlah waraganya mengaku sangat bersyukur, bahwa tahun ini pelaksanaan TMMD ke-97 untuk wilayah Kodim 1611/Badung dipusatkan di wilayah Kelurahan Pedungan. Pasalnya program TNI bekerja sama dengan Pemkot Denpasar tersebut bisa membangun dan memajukan Kelurahan Pedungan, khususnya Banjar Pitik. "Masyarakat kami sangat senang dengan adanya TMMD ini. Berarti ada kemajuan di daerah Pedungan," tegas Ketua LPM Kelurahan Pedungan ini.

Dengan dibangunnya JUT tenyata melahikan banyak keuntungan bagi masyaakat. Selain sebagai pasarana olahraga, juga bisa mengirup udara segar dan melihat hamparan sawah yang indah. "Kalau ekowisata bisa terwujud, maka akan ada pembuka lapangan kerja. Warga kami bisa memanfaatkan peluang tersebut," haapnya.

Dandim 1611/Badung Letkol Czi M Leo Pola Ardiansa S, SH., selaku Dansatgas TMMD mengaytakan, pengerjaan JUT hampir rampung. Pasalnya tim satgas yang dilibatkan dalam penggarapan jalan itu dioptimalkan. "Pengejaan JUT tersebut terus dikebut. Semoga bisa cepat selesai tepat waktu," harap Dandim, didampingi Kasdim Mayor Czi Dedy Heriyadi dan Pasiter Kapten Inf I Made Mustika.