Penyengker Pura Luhur Tanah Lot Ambrol | Bali Tribune
Diposting : 11 June 2016 11:43
Arta Jingga - Bali Tribune
tanah lot
Penyengker Pura Luhur Tanah Lot yang ambrol diterjang ombak.

Tabanan, Bali Tribune

Tingginya gelombang yang menerjang DTW Tanah Lot, ternyata tidak mempengaruhi jumlah kunjungan wisatawan ke DTW Tanah Lot, Tabanan. Namun akibat gelombang tinggi ini membuat tembok penyengker Pura Penataran Luhur Tanah Lot ambrol sepanjang 3 meter.

Hal tersebut diungkapkan Manajer DTW Tanah Lot, Ketut Toya Adnyana, Jumat (10/6). Menurut dia, akibat gelombang tinggi beberapa hari ini telah merusak tembok penyengker Pura Luhur Tanah Lot. Selain itu juga jalan setapak dari beton yang berada di sebelah pengayatan Pura Tanah Lot juga rusak sepanjang 1,5 meter.

Menurutnya, gelombang tinggi sekarang ini merupakan gelombang yang paling tinggi yang pernah dilihatnya sampai merusak bangunan pura. "Setiap tahun biasa ada gelombang tinggi, namun yang kemarin itu gelombang yang terbesar yang pernah saya lihat. Akibatnya ada kerusakan di Pura Luhur, penyengker roboh sekitar 3 meter," ungkapnya.

Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, pihak DTW Tanah Lot menyiagakan sebanyak 14 penjaga pantai atau balawista untuk mengawasi para wisatawan yang berkunjung ke DTW Tanah Lot. Selain itu para pengunjung diberikan batas, para pengunjung tidak diperbolehkan masuk ke tebing di pinggir pantai, yang merupakan daerah rawan diterjang ombak. "Kita tidak izinkan wisatawan ke tebing pantai, kita pasangi tali pembatas dan seluruh pengunjung tidak boleh masuk," ujarnya.

Meski gelombang tinggi, Toya Adnyana mengaku tidak mempengaruhui jumlah kunjungan wisatawan ke Tanah Lot. Jumlahnya masih normal antara 7-8 ribu per hari. Untuk informasi gelombang pihak pengelola tetap berkoordinasi dengan BMKG. Selain itu juga untuk pengawasan selain menurunkan sekitar 14 balawista untuk menjaga para wisatawan, para guide atau pengantar juga diimbau agar tetap menjaga tamunya untuk mematuhi aturan yang ada demi keselamatan.

Untuk perbaikan penyengker pura yang rusak, pihak pengelola DTW Tanah Lot akan segera memperbaikinya, namun menunggu gelombang normal kembali seperti biasa.