Sukseskan Program Swasembada Pangan, TNI Tanam Kedelai | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 24 June 2016 13:31
Arta Jingga - Bali Tribune
TNI
TANAM KEDELAI - Anggota TNI dari Koramil 1619-07 Baturiti menanam kedelai di Banjar Apit Yeh, Desa Bangli, Kecamatan Baturiti, Kamis (23/6).

Tabanan, Bali Tribune

Setelah sebelumnya TNI bekerjasama dengan petani untuk mensukseskan program pemerintah di bidang ketahanan pangan, menanam padi di Subak Tuka, Desa Perean Tengah, Baturiti. Kali ini anggota TNI dari Koramil 1619-07/Baturiti melakukan hal serupa dengan menanam kedelai di Banjar Apit Yeh, Desa Bangli, Kecamatan Baturiti, Kamis (23/6).

Penanaman kedelai ini dimulai dari jam 09.30 Wita, dilakukan di tanah milik Kolonel Ketut Sukirta, dengan luas lahan 40 are, menghabiskan bibit sebanyak 20 kg. Pada acara penanaman kedelai ini dihadiri oleh Staf Ahli Kodam IX/Udayana Kolonel CAJ I Ketut Sukirta, Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf. Herwin Gunawan, Camat Baturiti, Tos Parta, Danramil 1619-07/Baturiti Kapten Inf. I Made Suartina, Dinas Pertanian Kecamatan Baturiti, Kepala Desa Bangli, Pekaseh serta Masyarakat Bangli.

Pada kesempatan itu Danramil 1619-07/Baturiti Kapten Inf. I Made Suartina mengatakan, penanaman kedelai dari TNI bersama dengan petani ini bertujuan untuk mensukseskan peningkatan ketahanan pangan nasional, selain itu juga untuk memberikan motivasi kepada petani, dengan adanya TNI ikut turun ke sawah, maka petani akan lebih bersemangat  dalam mengelola lahan pertaniannya. Juga untuk lebih mendekatkan antara TNI dengan masyarakat.

Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf. Herwin Gunawan usai penanaman kedelai megatakan, penanaman kedelai ini merupakan salah satu program ikut berperan serta dalam mensukseskan program pemerintah dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan nasional. Menurut Herwin, di Tabanan ada program Pajale seluas 1600 hektar lebih. Untuk mendukung program tersebut, Kodim 1619/ Tabanan berinisiatif memotivasi masyarakat untuk menanam jagung dan kedelai di lahan kekurangan air yang tidak bisa ditanami padi, sehingga lahan tersebut jadi produktif tidak menjadi lahan tidur.

Ditambahkan Dandim Herwin, untuk mewujudkan swasembada pangan di Tabanan, harus ada sinergitas antara elemen yang terkait seperti Dinas Pertanian, Bapeluh, dan Dinas PU untuk bidang pengairan. Menurutnya meskipun dalam hal ini leading sektornya Dinas Pertanian tapi juga perlu peran Dinas terkait seperti Dinas PU untuk bidang pengairan. Karena tanpa air maka lahan pertanian tidak akan bisa digunakan untuk menanam Pajale.