BALI TRIBUNE - Dukungan untuk maju kembali pada Pilkada Klungkung 2018 kembali diterima Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dan pasangannya Wakil Bupati Made Kasta pada saat acara Temu Wirasa ke II, Selasa (6/6/), di Balai Desa Getakan Kecamatan Banjarangkan. Sejumlah peserta mendorong kedua pasangan incumbent ini untuk maju dan memenangkan Pilkada Klungkung 2018 guna melanjutkan pembangunan serta program yang telah berjalan dan berhasil dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
Seperti diungkapkan Klian Desa Tusan, Made Dresta dan Dewa Putu Sekar seorang pedagang di pasar Galiran dan nyambi sebagai petani dari Desa getakan. Keduanya mengaku sangat merasakan perkembangan pembangunan, serta berbagai program dan kebijakan yang lebih memihak pada warga kurang mampu. “Saya sudah lama mengenal Pak Nyoman Suwirta sejak di pasar mengelola Koperasi hingga bisa besar sampai sekarang, makanya dari awal saya sudah yakin Pak Nyoman pasti mampu memimpin Klungkung dan lanjut lagi keperiode kedua,” ujar Dewa Putu Sekar diikuti riuh tepuk tangan ratusan undangan temu wirasa.
Kepada Bupati Suwirta, Made Dresta dan Dewa Putu Sekar juga berharap sejumlah perbaikan infrastruktur desa seperti perbaikan jalan dan saluran irigasi di wilayah Tempekan Penyaringan serta perbaikan jalan di Dusun Kangin Tusan.
Wayan Sutama asal Anjingan mengeluhkan kebingungan sejumlah warga yang tidak mendapatkan kartu BPJS pasca berakhirnya program JKBM. Dirinya berharap BPJS akan semudah JKBM yang tidak pernah ribet pengurusannya.
Sementara itu I Wayan Jingga mendorong Pemkab untuk memperbanyak pelatihan kerja. Pelatihan kerja sangat diperlukan warga sebagai upaya untuk mengurangi pengangguran dengan menumbuhkakan wirausaha. “Jangan manjakan warga miskin bantuan yang terus meningkat, tapi mohon diperbanyak pelatihan kerja yang akan menumbuhkan wirausaha baru,” ujar Jingga.
Nengah Suardana yang merupakan bendesa desa adat banjarangkan memohon supaya Pemkab merealisasikan sebuah pasar kecamatan yang sudah lama diidamkan warga Desa Banjarangkan. Dengan menggunakan lahan bekas gedung SMP 1 Banjarangkan yang sudah tidak terpakai, dirinya berharap Kecamatan Banjarangkan memiliki sebuah pasar.
Bupati Suwirta dalam tanggapannya menyampaikan Pemkab Klungkung terus berinovasi menciptakan program program unggulan yang akan berdampak pada peningkatan taraf hidup masyarakat. Beberpa program inovatif yang sudah berjalan diantaranya pelatihan tenaga kerja, padat karya produktif, pemberdayaan petani dan beras lokal, peningkatan status RSUD klungkung menjadi rumah sakit rujukan tipe B, bedah desa, dan berbagai program lainnya.
Terkait permohonan perbaikan infrastruktur seperti jalan, LPJ dan irigasi, dirinya segera perintahkan dinas PU untuk segera mendata kelapangan hingga kepelosok pelosok, dan selanjutnya akan dilakukan perencanaan penganggaran dan perbaikan.
Terkait keluhan kepesertaan BPJS, Bupati Suwirta meminta pihak BPJS dan Perbekel untuk mendata ulang orang orang yang benar benar berhak mendapatkan kepesertaan BPJS Kesehatan. “Mohon BPJS dan apart didesa data ulang mana warga yang menjadi prioritas, sehingga dianggaran perubahan bisa didaftarkan BPJS Kesehatan,” ujar Bupati Suwirta.
Terkait permohonan untuk memperbanyak pelatihan kerja, Bupati Suwirta meminta aparat desa untuk mengumpulkan warganya yang ingin berpartisipasi. Selama ini Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Klungkung telah berhasil dalam pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan kerja dan pemberian bantuan alat usaha.
Untuk realisasi pasar tradisional kecamatan Banjarangkan, Bupati Suwirta meminta untuk memanfaatkan pasar yang sudah ada di Tusan. Selain karena jaraknya yang berada di tengah keramaian, sehingga lahan di SMP 1 Banjarangkan yang sudah tidak dipergunakan bisa dipakai untuk pembangunan pasar modern. “BUMDEs Banjarangkan harus bisa bangun pasar modern, jangan mau kalah dengan swalayan berjejaring yang sudah ramai di Banjarangkan,” pungkas Bupati Suwirta.
Sebagai bentuk apresiasi kepada bendesa, saat ini Bupati Suwirta berencana untuk meningkatkan insentif para bendesa selain para balawista dan guru TK.